Scrum vs Waterfall, mana yang lebih baik untuk developement?

Scrum vs Waterfall, mana yang lebih baik untuk developement?

Scrum vs Waterfall

Saat ini tersedia beragam pilihan Metode Pengembangan Perangkat Lunak Seperti Scrum, Waterfall, Metode Prototype, Metode Spiral, Metode RAD, Metode Agile, dan Metode Scrum.

Namun, kali ini kita akan membahas mengenai metode waterfall dan scrum yang banyak digunakan saat ini. Banyak perusahaan yang masih menggunakan waterfall, tapi sekarang beberapa dari mereka mulai melirik Scrum. Nah kita cari tahu apa bedanya dan kenapa scrum baik untuk development.

Definisi Scrum:

Scrum adalah kerangka kerja proses yang telah digunakan untuk mengelola pengembangan produk kompleks sejak awal tahun 1990-an. Scrum bukanlah sebuah proses, teknik, ataupun metodologi. Akan tetapi Scrum adalah sebuah kerangka kerja dimana anda dapat menggunakan bermacam proses dan teknik di dalamnya. Scrum mengekspos ketidak-efektifan dari manajemen produk dan teknik kerja anda, sehingga anda dapat secara terus-menerus meningkatkan kinerja produk, tim, dan lingkungan kerja anda [1].

Definisi Waterfall:

Menurut (Pressman, Roger S. 2001), Metode Waterfall adalah suatu proses pengembangan perangkat lunak berurutan, di mana kemajuan dipandang sebagai terus mengalir ke bawah (seperti air terjun) melewati fase-fase perencanaan, pemodelan, implementasi (konstruksi), dan pengujian. Model ini dapat digunakan pada saat kebutuhan untuk sebuah masalah telah dipahami dengan baik dan cenderung stabil. Namun, dalam pengembangan perangkat lunak, model ini cenderung menjadi salah satu pendekatan yang kurang iteratif dan fleksibel, karena proses mengalir satu arah (“ke bawah” seperti waterfall) [2].

 

Keuntungan dan kelamahan waterfall dan scrum

Scrum

Berikut ini tabel kelebihan dan kekurangan dari scrum

Kelebihan Kekurangan
Lebih banyak transparansi dan visibilitas proyek Risiko cakupan creep
Meningkatkan akuntabilitas tim Tim membutuhkan pengalaman dan komitmen
Mudah mengakomodasi perubahan Scrum Master yang salah dapat merusak segalanya
Peningkatan penghematan biaya  Tugas yang tidak didefinisikan dengan baik dapat menyebabkan ketidakakuratan

Waterfall

Berikut ini tabel kelebihan dan kekurangan dari waterfall

Kelebihan Kekurangan
Mudah digunakan dan dikelola Perubahan tidak dapat ditampung dengan mudah
Disiplin ditegakkan Perangkat lunak tidak terkirim hingga larut malam
Membutuhkan pendekatan yang terdokumentasi dengan baik Mengumpulkan persyaratan yang akurat dapat menjadi tantangan

Setelah mengetahui dari sisi kekurangan dan kelebihan dari kedua metode tersebut, kita akan mencari tahu tentang perbandingannya antara waterfall dan scrum dari sisi development.

 

Perbandingan Waterfall dan Scrum

Beberapa perbandingan antara waterfall dan scrum dapat dilihat dari gambar dibawah ini :

Perbandingan scrum dan waterfall

Dilihat dari penjelasan-penjelasan dan gambar diatas, scrum memiliki beberapa kelebihan dalam metode pengembangan perangkat lunak dibandingkan waterfall. Tapi apapun metode yang pilih, kembali lagi itu tergantung dari projek tersebut.

Refrensi :

  1. www.scrumguides.org
  2. https://id.wikipedia.org/wiki/Model_waterfall
Related Posts